Rabu, 18 September 2013

Atomic Bonding Ikatan Kimia


Ikatan Ion
Ikatan oleh satu elektron atau lebih dari satu atom ditambahkan ke atom yang lain, sebagai hasil dari adanya ion-ion positif dan negatif yang saling tarik menarik.

Ikatan Kovalen
Ikatan yang terjadi oleh satu atau beberapa pasang elektron hasil dari dua atom yang saling berbagi

Ikatan Hidrogen
Ikatan terjadi karena atom hydrogen terikat oleh atom yang kecil tetapi memiliki elektronegatifitas yang tinggi pada suatu molekul. Contoh atom-atom kecil dengan elektronegatifitas yang tinggi adalah O, F dan N.

Sebelum menjelaskan ikatan logam, terlebih dahulu ingin menjelaskan bagaimana ikatan-ikatan di atas terjadi.

Ikatan kimia terjadi secara umum dimainkan oleh banyak elektron terluar. Keadaan elektron-elektron terluar yang akan mencari / menerima pasangan yang disumbangkan dari atom yang lain digambarkan dengan dot atau titik oleh Lewis. Sebagai berikut:

Gambar 1

Tabel periodik unsur-unsur kimia digambar menurut berapa lapis kulit dan berapa jumlah elekktron di kulit terluar.
Unsur berada di paling kiri dan di paling atas adalah nomor satu. Artinya memiliki satu lapis kulit / orbit saja.
Yang berada di urutan berikutnya, yaitu di nomor dua, memiliki dua lapis kulit / orbit.
Dan seterusnya.
Jadi dari atas ke bawah lapisan kulit beratambah.

Sedangkan nomor unsur dari kiri ke kanan menunjukkan berapa jumlah elektron terluar. Paling kiri berada di nomor 1 (IA). Berarti ada satu elektron di kulit terluar.
Berikutnya berada di nomor 2 (IIA). Berarti ada dua elektron di kulit terluar.

Bila unsur-unsur digambarkan dengan dot-dot menurut kulit-kulitnya dan elektron terluar (dot merah) maka sbb:



Gambar 2

Riwayat terjadinya ikatan kimia.

Konfigurasi elektron disusun menurut kulit-kulit orbit bermula dari kulit berenergi rendah, yaitu kulit s di orbit pertama (1s), dan seterusnya. Urutan lihat gambar 3.

Gambar 3

Menurut panah yang digambarkan, lebih awal isi 1s, berikutnya 2s, berikutnya 2p, selanjutnya 3s – 3p – 4s – 3d – 4p – 5s dan seterusnya mengikuti arah panah.
Penjelasan lengkap dengan gambar dapat dilihat di http://www.meta-synthesis.com/

Masing-masing dari s, p, d dan f dapat memuat banyak elektron maksimal 2 untuk s, 6 untuk p, 10 untuk d dan 14 untuk f. Keterisian elektron dari masing-masing s, p, d dan f ini diambil sebagai nomor atom atau Z.

Contoh menuliskan nomor atom kepada konfigurasi elektron;
 Na (Z = 11) dan Cl (Z = 17)
Na --> 1s2 2s2 2p6 3s1                    (2 + 2 + 6 + 1 = 11)    
Cl --> 1s2 2s2 2p6 3s2 3p5             (2 + 2 + 6 + 2 + 5 = 17)


Dari penjelasan di atas masing-masing Na dan Cl memiliki 1 buah elektron di kulit terluar, sehingga diagram Lewis dapat digambarkan sebagai:


Bagaimana ikatan-ikatan kimia terjadi?

Tidak ada komentar:

Posting Komentar